Anggota TNI AD Tewas Dikeroyok, Satu Pelaku Ditangkap, Lainnya Masih Diburu
jpnn.com, JAKARTA - Seorang anggota TNI AD berinisial S (22) tewas dikeroyok pada Minggu (16/1) sekitar pukul 03.00 WIB.
Kurang dari 24 jam sejak kejadian, tim gabungan dari Polsek Penjaringan dan Polres Metro Jakarta Utara berhasil menangkap seorang pria yang diduga menjadi pelaku pengeroyokan yang menyebabkan anggota TNI AD meninggal dunia di Penjaringan, Jakarta Utara.
Kapolsek Penjaringan AKBP Febri Isman Jaya mengatakan satu pelaku yang berhasil ditangkap diduga menusuk korban dengan senjata tajam itu kini sedang diperiksa penyidik.
"Alhamdulillah, tadi malam kami amankan (tangkap) satu pelaku," ungkap AKBP Febri, Minggu malam.
Mantan Kapolsek Metro Kebayoran Baru itu mengungkapkan berdasarkan informasi yang didapatkan dari sejumlah saksi di lokasi kejadian, pelaku bersama anggota kelompok lain terlibat cekcok dan menganiaya korban saat mencari seseorang di kawasan Waduk Pluit, Jakarta Utara, Minggu sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Korban S bersama temannya SM dikeroyok hingga terjadi penusukan.
Akibat peristiwa tersebut, S meninggal dunia, sedangkan rekannya SM dalam kondisi kritis saat saat ini dirawat di Rumah Sakit Atmajaya, Jakarta.
Hingga saat ini polisi masih terus mengejar para pelaku lainnya dari kelompok tersebut.
Polisi berhasil menangkap seorang pria yang diduga menjadi pelaku pengeroyokan yang menyebabkan anggota TNI AD meninggal dunia
- Tabrak Pasutri di Kawasan Bandara Soetta, Sopir Taksi jadi Tersangka dan Terancam 6 Tahun Penjara
- Polisi Tangkap Enam Orang Debt Collector di Bandung
- Sebelum Tutup Usia, Sopyan Dado Sempat Mengaku Tak Kuat
- Polisi Disebut Bekingi Bandar Narkoba di Pekanbaru, Kombes Manang: Jadi Panas Telinga Saya
- Jadi Target Buruan Polisi, Pemuda Ini Ditangkap di Indekos
- Bubarkan Tawuran, 2 Polisi Ditabrak Ambulans, Sopir Positif Narkoba