Anggota TNI Tewas Gantung Diri di Kebun Karet

jpnn.com - BANYUASIN - Anggota TNI berpangkat Pembantu Letnan Dua (Pelda) Saimin (48), ditemukan tewas gantung diri, di kebun karet tidak jauh dari rumahnya, di Jalan Solok Kemas, RT 25, Kelurahan Tanah Mas, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, Senin (19/5), sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban diduga mengalami depresi masalah keluarga. Ketika ditemukan, korban mengenakan baju kaos coklat, celana panjang dasar coklat, dan diketahui korban merupakan anggota TNI aktif bertugas di Koramil 02 Pakjo Palembang.
Kapolsek Talang Kelapa Kompol Hadi Syaefudin SE menjelaskan, polisi menemukan seutas tali nilon digunakan korban untuk gantung diri. Jenazah korban selanjutnya dievakuasi ke rumah duka.
“Ketika polisi datang, posisi korban masih terikat tali dan tidak bernyawa lagi,” kata Kapolsek Talang Kelapa Hadi Syaefudin, kemarin (19/5).
Penyebab anggota TNI bunuh diri masih diselidiki. Kejadian ini juga ditangani Polisi Militer Kodam II/Sriwijaya. "Sejauh ini kami belum tahu pasti motifnya," ungkap Hadi.
Pihak keluarga saat dikonfirmasi terkait kejadian, enggan memberikan komentar, dengan alasan masih berduka.
Sementara informasi dari warga sekitar, korban diduga belum lama melakukan bunuh diri. Sebab sekitar pukul 07.00 WIB, korban masih terlihat oleh beberapa tetangga, berjalan di dekat rumahnya.
“Sebelum ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB, sejumlah warga melihat korban mondar-mandir di depan lorong,” ungkap salah satu tetangganya yang enggan disebut namanya.
BANYUASIN - Anggota TNI berpangkat Pembantu Letnan Dua (Pelda) Saimin (48), ditemukan tewas gantung diri, di kebun karet tidak jauh dari rumahnya,
- Ultimatum Kombes Budi Sartono: Tindak Tegas Pelaku Begal di Bandung!
- 3 Bulan Bekerja, Tim Polres Banyuasin Akhirnya Tangkap Pencuri Motor di Rantau Bayur
- Polisi Tangkap Begal Sadis di Bandung, Kepala Korban Disabet Sajam
- Papa Menonton Video Dewasa, Menunjukkan kepada Anak Gadisnya, Berikutnya Sangat Miris
- Inilah Pemicu Tawuran Warga di Manggarai Jaksel
- Pelaku Penembakan di Samarinda Beraksi di Atas Motor, Orang-Orang Panik