Angka Kematian COVID-19 di Melbourne Adalah Peringatan Bagi Negara Bagian Lain
Dengan demikian, kasus yang berhubungan dengan sekolah mencapai angka sembilan, melibatkan enam murid dan tiga guru.
Baca artikel terkait:
- Pasang surut bisnis warga Indonesia di Melbourne saat 'lockdown' kedua diberlakukan
- Seberapa membantu tunjangan uang dari Pemerintah Australia bagi warga Indonesia yang berhak mendapatkannya?
- Warga Melbourne disarankan menggunakan masker bila keluar rumah dan jika tak bisa jaga jarak
Sementara itu, siswa sekolah menenh tersebut telah diminta untuk mengisolasi diri dan dites.
Sekolah lainnya, yakni Bonnyrigg Heights Public School dan Our Lady of Mercy College di kawasan Parramatta juga ditutup hari ini setelah ada siswa yang positif COVID.
Atas kejadian ini, Premier NSW, Gladys Berejiklian memperingatkan pihak yang mengelola organisasi besar, seperti sekolah swasta, jika "kerumunan besar atau campuran antara organisasi atau antar sekolah ... tidak diizinkan bila mengacu pada aturan COVID."
Premier Gladys mengatakan negara bagian NSW tersebut sedang "menuju fase kritis" dan memuji 50.000 orang yang meminta dites akhir pekan lalu.
"Inilah yang seharusnya kita lakukan untuk dapat menangani virus," kata dia.
"Saya mau menekankan, kita sedang dalam keadaan siaga tingkat tinggi."
Virus corona menjadi sebuah tantangan terbesar yang pernah dihadapi Pemerintahan Victoria, setelah Australia mencatat jumlah kematian harian tertinggi sejak pandemi dimulai
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat