Anies Diminta Mundur, Pendukung Ingatkan Ketua DPC Gerindra Jakarta Timur
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Pengurus Abdi Rakyat Kota Jakarta Timur Rojali membela Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Rojali merupakan relawan Anies Baswedan pada Pemilihan Gubernur 2017 lalu.
Ia membela Anies, menanggapi pernyataan Ketua DPC Partai Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis yang meminta Anies mundur dari jabatannya, lantaran dianggap tak mampu mengendalikan pendemi Virus Corona (COVID-19) di Jakarta.
Rojali mengingatkan, pandemi merupakan persoalan bersama, terlebih lagi persoalan Covid-19 juga banyak bersumber dari penyangga-penyangga ibu kota.
Oleh karena itu, wajar Gubernur DKI Anies Baswedan meminta agar pemerintah pusat campur tangan untuk dalam mengatasinya.
“Saya kira enggak ada yang salah dari Pak Anies sebagai pemerintah daerah menyampaikan itu. Menurut saya yang salah dalam berpikir Ketua DPC Gerinda Jakarta Timur. Dia kan latar belakang pendidikan hukum, seharusnya paham mekanisme hukum ketatanegaraan,” ujar Rojali dalam keterangannya Selasa (26/1).
Rojali lebih lanjut menilai, pemintaan agar Anies mundur sama sekali tidak memiliki landasan yang kuat. Bahkan, bisa disebut sebuah perilaku sesat dalam berpikir.
Meski demikian, Rojali mengakui, partai politik juga sebagai prasyarat dalam perhelatan pilkada.
BERITA TERKAIT
- Pemprov DKI Akan Lepas Saham Perusahaan Bir, F-PAN: Anies Harus Tegas Seperti Jokowi
- Jazilul Fawaid Minta Anies Baswedan Berikan Perhatian ke NU DKI Jakarta
- Wanita Emas Kembali Mengkritik Anies Soal Penanganan Banjir, Begini Kalimatnya
- Warganet Masih Kesal soal Banjir, Tagar #InterpelasiAnies Trending di Twitter
- Berkoar-koar Saja Tidak Cukup, DPRD Perlu Sentil Anies dengan Interpelasi
- PSI Ingin Interpelasi Anies Baswedan, Riza Patria Bilang Begini