Anies Ingatkan Bhinneka Tunggal Ika di Acara Paskah

Anies Ingatkan Bhinneka Tunggal Ika di Acara Paskah
Menyambut perayaan Paskah, Jemaat GMIM Golgota Malendeng membuat taman Paskah. Desain yang unik, menarik perhatian pengendara saat melintas di jalan Camar Raya, Kelurahan Malendeng. Foto diambil, Rabu (28/3). Ilustrasi : Reza Mangantar/ Manado Post

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan pidato saat perayaan Paskah di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (1/4).

Dalam pidatonya, Anies membicarakan soal pentingnya memahami Bhinneka Tunggal Ika.

"Bapak, ibu, saudara sekalian, kita menyadari Indonesia adalah sebuah bangsa yang beragam. Karena itu di Pancasila tertulis Bhinneka Tunggal Ika. Persatuan bagi semua, kata Anies.

Anies meminta masyarakat untuk menekankan dan memahami kalimat Tunggal Ika. Anies juga menyampaikan, penggunaan kalimat tersebut jangan diabaikan.

"Sering kali kita lebih banyak bicara kata Bhinneka daripada kata Tunggal. Kata Bineka adalah keberagaman. Keberagaman adalah fakta. Sesutu yang kita bawa, sesuatu yang ada dalam diri kita sejak lahir. Sesuatu yang tidak bisa kita ubah. Tetapi tunggal adalah hasil perjuangan, hasil persatuan," kata Anies.

Oleh karena itu, lanjut Anies, pesan utama dari pemaknaan Bhinneka Tunggal Ika adalah persatuan. Anies menilai, persatuan itulah yang membentuk Indonesia.

"Harmoni inilah yang jadikan Indonesia. Dan pada hari ini semangat persatuan pula yang muncul pada perayaan hari ini. Karena itu kita semua berharap, dalam Bineka Tunggal Ika, mari garis bawahi kata Tunggal. Yang menjadikan kita bersama bukan semata-mata perbedaan. Yang menjadikan kita bersama justru karena kita mau bersama-bersama di Jakarta ini," tandas Anies. (tan/jpnn)

 


Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri perayaan Paskah 2018 yang diselenggarakan di Monas.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News