Anies-Muhaimin Tegaskan Tekad Mengembalikan Akhlak Bernegara

Anies-Muhaimin Tegaskan Tekad Mengembalikan Akhlak Bernegara
Capres Anies Baswedan berbicara dalam Dialog Terbuka Muhammadiyah Bersama Calon Pemimpin Bangsa di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (22/11). Foto: dok pribadi for JPNN

jpnn.com, SOLO - Capres-cawapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) bertekad untuk menyelamatkan bangsa dan mengembalikan akhlak bernegara.

Tekad itu disampaikan Anies saat Dialog Terbuka Muhammadiyah Bersama Calon Pemimpin Bangsa di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (22/11).

“Kami bertekad untuk mengembalikan akhlak bernegara. Semua agenda AMIN berlandaskan nilai Keadilan Untuk Semua,” kata Anies disambut tepuk tangan gemuruh ribuan peserta yang hadir.

Selain itu, lanjutnya, ia juga berupaya mengembalikan kewibawaan negara dengan menjaga prinsip dan etika bernegara.

“Kami ingin mengembalikan kewibawaan negara dengan menjaga prinsip dan etika bernegara,” ujar Capres nomor urut 1 ini.

Dialog terbuka ini layaknya ajang uji publik. Terdapat lima panelis lintas disiplin ilmu yang siap memberondong pertanyaan-pertanyaan kritis pada AMIN, antara lain Prof. Dr. Siti Zuhro, Prof. Dr. Sofyan Anif, Prof. Dr. Zuli Qadir, Prof. Dr. Aidul Fitri, serta K.H. Saad Ibrahim.

Anies menegaskan akan mengembalikan keadilan dalam tiap langkah pengelolaan negara. Maka dari itu, lanjutnya, keadilan harus dikembalikan, cara pandang pemerintah harus diubah.

“Perubahan dari pendekatan sektoral menjadi pendekatan sektoral dan kawasan. Fokus pertumbuhan semata menjadi fokus pertumbuhan dan pemerataan dan keberlanjutan. Lalu, pendekatan top-down menjadi pendekatan kolaborasi dan gotong-royong,” ujarnya.

Anies menegaskan akan mengembalikan keadilan dalam tiap langkah pengelolaan negara. Maka dari itu, lanjutnya, keadilan harus dikembalikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News