Anies Sebut Pemprov DKI Terus Mencari Tanda-Tanda Kemunculan Gelombang Ketiga
"Indonesia saat ini telah mengalami dua kali lonjakan yang terjadi pada Januari dan Juli 2021," kata Wiku Adisasmito melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu.
Wiku mengatakan saat ini dunia tengah mengalami gelombang ketiga sehingga perlu diwaspadai Indonesia dengan mempelajari pola kenaikan kasus di dalam negeri yang cenderung lebih lambat dari kenaikan kasus dunia.
"Pada pola gelombang kedua di mana terdapat jeda tiga bulan, perlu kita antisipasi mengingat dalam tiga bulan ke depan ini kita akan memasuki periode libur Natal dan Tahun Baru 2022," katanya.
Wiku mengatakan lonjakan kasus di Indonesia pada Juli 2021 lebih disebabkan faktor internal dan bukan karena naiknya kasus global ataupun datang dari negara-negara lain.
Beberapa faktor internal penyebab kenaikan kasus dan penyebaran virus adalah meningkatnya mobilitas dalam negeri, dan aktivitas sosial masyarakat yang terjadi bersamaan dengan periode mudik Idul Fitri dan sikap abai masyarakat terhadap protokol kesehatan. (ant/dil/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memerintahkan anak buahnya untuk bersiap menghadapi gelombang ketiga COVID-19
Redaktur & Reporter : Adil
- Heru Budi Perintahkan Jajaran Tertibkan Juru Parkir Liar di Minimarket
- Diminta Maju Sebagai Cagub DKI Lagi, Anies Minta Izin untuk Berpikir
- Respons Hasto PDIP soal Duet Anies - Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Tidak Disangka
- Cak Imin Mengaku Sudah Menitipkan Ini kepada Prabowo
- DPRD Wanti-Wanti Pemprov DKI, Air Bersih Masih Sulit, Baru 67 Persen
- Anies Gelar Acara Pembubaran Tim Pemenangan, Ada Ketum Pendukung yang Tak Hadir, Siapa?