Apa Kabar Harga Bitcoin dan Ethereum di Awal 2025? Simak Ulasan Berikut Ini

Beberapa pembaruan utama dalam perjalanan Ethereum meliputi:
? Homestead (2016): Pembaruan pertama yang menstabilkan jaringan dan meningkatkan keamanan.
? Metropolis (2017-2019): Diperkenalkan dalam dua fase (Byzantium dan Constantinople) untuk memperbaiki skalabilitas dan privasi.
? Istanbul (2019): Meningkatkan interoperabilitas dengan jaringan blockchain lain dan efisiensi biaya.
? Ethereum 2.0 (The Merge - 2022): Transisi dari mekanisme konsensus Proof of Work (PoW) ke Proof of Stake (PoS) untuk mengurangi konsumsi energi dan meningkatkan skalabilitas.
? Sharding (2023 dan seterusnya): Solusi yang direncanakan untuk membagi jaringan menjadi beberapa bagian (shard) agar transaksi dapat diproses secara paralel, meningkatkan kecepatan dan kapasitas jaringan.
Ekosistem dan Adopsi
Ethereum menjadi fondasi utama bagi berbagai inovasi blockchain:
? DeFi: Aplikasi keuangan terdesentralisasi seperti Uniswap, Aave, dan Compound dibangun di atas Ethereum. DeFi memungkinkan pengguna untuk meminjam, meminjamkan, dan menukar aset tanpa perantara.
Beli Bitcoin dan Ethereum sampai saat ini merupakan investasi masih sangat diminati, apa kabar harganya di awal 2025?
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Pintu Gelar Trading Competition 2025 Berhadiah Rp100 Juta, Yuk Ikutan!
- Mengenal Nonce dan Mining Difficulty dalam Penambangan Bitcoin
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik