Apakah Kemarau Kemenangan Honda Berakhir di MotoGP Prancis?

Apakah Kemarau Kemenangan Honda Berakhir di MotoGP Prancis?
Marc Marquez (93), masih terlalu menjadi andalan tim Honda. Foto: diambil dari Crash

jpnn.com, LE MANS - Honda telah menjalani 18 balapan di kelas MotoGP tanpa kemenangan.

Itu merupakan kemarau terpanjang mereka (menyamai puasa kemenangan dari MotoGP Inggris 2008 hingga MotoGP Belanda 2009), sejak kembali ke kelas utama pada 1982.

Pembalap Honda terakhir yang memenangi balapan adalah Marc Marquez, pada seri terakhir musim 2019 di MotoGP Valencia.

Setelah itu, seiring dengan cederanya Marquez, tak ada lagi rider Honda yang berdiri di podium pertama balapan. Sepanjang musim 2020 ditambah empat seri awal 2021.

"Jika Anda memiliki pembalap yang sangat cepat, segalanya lebih mudah bagi tim. Honda datang dari musim yang sangat sulit," kata Marquez seperti dilansir Crash.

Marquez yang terlalu menjadi andalan Honda, adalah alasan utama kemarau kemenangan itu.

Pembalap Spanyol yang telah memenangi rekor 56 balapan untuk Honda itu absen dari pembukaan musim Juli lalu hingga putaran tiga tahun ini karena komplikasi dari patah lengan kanan.

Honda hanya mengeklaim dua podium selama ketidakhadiran Marquez, yang dicatat oleh adik laki-lakinya Alex musim lalu.

Lihat juga di sini jadwal rangkaian MotoGP Prancis sejak latihan hingga balapan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News