APPI Minta Tunggakan Gaji Pemain Diselesaikan Klub Sebelum Kompetisi Bergulir
jpnn.com, JAKARTA - Kompetisi sepak bola Indonesia akan bergulir kembali antara September atau Oktober.
PSSI pun telah mengumumkan keputusan yang diambil dalam rapat Exco itu pada Jumat (19/6) siang.
Terkait akan bergulirnya kompetisi ini, Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia pun kembali mengingatkan PSSI soal kasus sengketa pemain dan klub.
Menurut kuasa hukum APPI M Agus Riza Hufaida, satu hal penting yang jad konsen APPI sebelum PSSI memutuskan menggulirkan kompetisi ialah sengketa pemain dan klub.
Memang, masih ada beberapa klub Liga 2 yang belum melunasi tunggakan gaji pemain musim 2019 lalu.
Padahal, Liga 2 musim 2020 sudah sempat digelar pada Maret.
"Kami merekomendasikan agar klub yang bermasalah menyelesaikan dulu sengketanya. Ada DP (uang muka) yang belum selesai, sengketa yang sudah masuk ke NDRC (badan penyelesaian sengketa nasional), atau pemain yang menolak diberi gaji sesuai kebijakan 25% dari PSSI. Semua itu wajib selesai dulu," terangnya.
Di menegaskan, APPI siap memperjuangkan agar hak-hak pemain bisa dipenuhi terlebih dulu sebelum kompetisi mulai lagi. Andai beragam tuntutannya tak direalisasikan PSSI, APPI pun siap bersuara.
Kompetisi sepak bola Indonesia akan bergulir kembali antara September atau Oktober.
- AFF Umumkan Shopee jadi Mitra Resmi Pertama ASEAN Club Championship, 'Shopee Cup'
- Selamat! Mahasiswa Unika Atma Jaya jadi EFL Grand Finalists di WUDC 2024
- Gamers Seluruh Indonesia Beradu Kemampuan di Lapakgaming Battle Arena
- RMA Indonesia Gelar Ford Technician Skill Competition 2023
- Bentuk Prajurit Tangguh dan Tangkas, TNI AL Gelar MMA Dankormar Fighting Championship
- Rayakan Anniversary ke-20, Momogi Bikin Kompetisi untuk Anak-anak Berkreasi