Ari Wibowo Bantu Jelaskan Maksud Kebijakan Gubernur Anies

Ari Wibowo Bantu Jelaskan Maksud Kebijakan Gubernur Anies
Ari Wibowo. Foto: Instagram

jpnn.com, JAKARTA - Ari Wibowo merasa kecewa dengan respons warga DKI Jakarta khususnya, yang salah memaknai 'liburan' sekolah di tengah mewabahnya virus corona.

Sebab, bukannya berdiam diri di rumah, banyak keluarga yang justru memanfaatkan 'liburan' ini dengan pergi jalan-jalan.

“Aku sedih atas ketidak-tahuan (atau ketidak-perdulian?) sebagian masyarakat DKI perihal tujuan ‘liburan’ yang diberikan Gub DKI. Puncak macet total, Carita ramai dikunjungi warga Jakarta. Pahamkah bahwa tujuan anak diliburkan bukan untuk jalan-jalan tapi untuk berdiam di rumah 14 hari? Itu sebabnya kenapa saat itu saya sangat setuju dengan Gub DKI untuk meliburkan kegiatan sekolah di DKI,” ungkapnya.

Aktor tampan ini mencoba membantu menjelaskan makna liburan anak-anak seklolah yang dimaksud oleh Gubernur Anies Baswedan. Ari menilai kebijakan Anies terseut harusnya dibarengi dengan informasi yang jelas kepada warga DKI.

“Jadi biar saya coba bantu doi (Anies Baswedan). Virus Covid-19 ini memiliki masa inkubasi 5-14 hari. Semua orang bisa kena, seperti sakit flu umumnya, tergantung usia dan kesehatan masing-masing orang. Akan tetapi, semua bisa menjadi carier, walaupun tidak merasakan gejala sakit sedikipun. Jadi, jangan beranggapan karena kita tidak berasa sakit, lalu kita boleh jalan-jalan ke mall atau pergi bertamasya,” jelasnya.

“Tidak boleh, karena melalui kita sebagai carrier virus tersebut, saudara kita seperti nenek-kakek ataupun orang lain bisa saja kena karena berinteraksi dengan kita, dan bisa berakibat fatal bagi mereka!,” lanjutnya.

Untuk itu, Warga memang sebaiknya mengisolasi diri demi keamanan.

“Agar virus ini akan mati dengan sendirinya oleh sistem kekebalan kita (bagi yang immune systemnya kuat) & bagi yang tidak kuat dan jatuh sakit, bisa segera ditangani tim medis di RS rujukan pemerintah untuk diobati & dikarantina sementara,” bebernya.

Ari Wibowo merasa prihatin melihat warga Jakarta yang salah memaknai makna liburan sekolah yang disampaikan oleh Gubernur Anies Baswedan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News