Artificial Intelligence, Bakal Jadi Lompatan Besar Ekonomi Modern?

Artificial Intelligence, Bakal Jadi Lompatan Besar Ekonomi Modern?
Para ahli dari broker Forex internasional OctaFX telah menyelidiki sebuah pertanyaan mendasar terkait potensi kemunculan AI yang bisa berdampak pada ekonomi. Foto: Dok OctaFX

Meskipun Bing milik Microsoft jauh di belakang Google dan hanya menguasai 3% dari pasar pencarian global, integrasi AI dapat secara signifikan berdampak pada keseimbangan kekuatan di segmen ini.

Faktanya, sebagian besar penghuni industri IT dan para figur berpengaruhnya bekerja keras untuk mengantisipasi masuknya AI ke panggung dunia.

Selain perusahaan perangkat lunak dan coding, segmen perangkat keras juga berkembang karena AI dalam layanan perusahaan IT membutuhkan server dan solusi penyimpanan berkinerja tinggi. Sebagai contoh, saham Super Micro Computer, Inc. [NASDAQ:SMCI] telah meningkat lebih dari 200% dalam satu tahun terakhir.

Kami melihat bahwa perusahaan-perusahaan teknologi menghargai solusi-solusi ini, dan para investor memanfaatkan pertumbuhan saham mereka. Selain itu, AI juga digunakan secara aktif oleh bank investasi.

JPMorgan, misalnya, menggunakan perangkat lunak trading AI, yang memanfaatkan pembelajaran mesin yang diterapkan pada miliaran trading historis untuk mengungguli trader manusia.

Teknik pembelajaran penguatan bahkan dapat mengoptimalkan perilaku pelaku pasar lain yang merespons strategi trading otomatis. Dan seperti yang ditunjukkan penelitian terbaru, 68 persen perusahaan investasi menggunakan alat pendukung keputusan AI dalam organisasi manajemen aset.

Secara keseluruhan, jelas bahwa kecerdasan buatan memainkan peran penting dalam bidang ini.

Pakar keuangan OctaFX Kar Yong Ang menilai bahwa aplikasi AI sedang naik daun untuk mengidentifikasi pola trading yang kompleks dalam skala besar dan di berbagai pasar, secara real time.

Para ahli dari broker Forex internasional OctaFX telah menyelidiki sebuah pertanyaan mendasar terkait potensi kemunculan AI yang bisa berdampak pada ekonomi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News