Arus Mudik Masih Berpotensi Macet di Brexit

Arus Mudik Masih Berpotensi Macet di Brexit
Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat mengunjungi toll gate Brexit, Rabu (7/6). Foto: Radar Tegal/JPNN.com

Meskipun belum sepenuhnya siap, lanjut dia, pihaknya beserta pemangku kepentingan akan menyiapkan sarana dan prasarana pendukung selama arus mudik nanti.

Salah satunya memberikan rambu-rambu lalu lintas sepanjang tol fungsional yang belum ada aliran listrik (lampu penerangan jalan).

“Selain memasang rambu-rambu lalu lintas, kami juga akan menurunkan kurang lebih ribuan personel dalam mengamankan arus mudik tahun ini. Mudah-mudahan Gringsing tidak seperti di Brexit tahun lalu,” jelasnya, seperti diberitakan Radar Tegal (Jawa Pos Group).

Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jembatan Wilayah I Jateng Wahyu S.W mengungkapkan, saat ini keempat flyover yang dibangun tiga di antaranya sudah mencapai 90 persen. Di antaranya, Flyover Dermoleng, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes; Klonengan, Desa Prupuk Utara, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal; dan Kesambi, Desa Prupuk Selatan, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal.

“Khusus untuk Flyover Kretek, Desa Kretek, Kecamatan Paguyangan baru mencapai 70 persen lebih. Jadi kita akan buat jembatan sementara yang terbuat dari besi. Diharapkan seminggu ke depan bisa dilalui,” ujarnya. (ded/fat)


Para pemudik bisa melalui tol Brebes Exit (Brexit) Timur– Gringsing, Batang, yang sudah fungsional pada H-10 Lebaran.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News