Asal Usul Perhiasan Istri Polisi Harus Dibeber
"Kasus ini harus diungkap secara transparan dan para tersangkanya harus ditampilkan ke publik agar ada efek jera dari para pelaku," kata Neta.
Lebih jauh Neta mengatakan pihak bandara dan penerbangan juga harus bertanggungjawab agar para pengutil tidak terus beraksi membongkar tas bagasi para penumpang.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Ronny Franky Sompie mengatakan bahwa Polri sudah menyarankan untuk melakukan pengecekan harga kepada ahli perhiasan.
"Sudah disarankan untuk dicek harganya kepada ahli perhiasan sehingga sesuai dengan harga perhiasan yang sebenarnya," kata Ronny, Minggu (5/1).
Jenderal bintang dua ini mengatakan berdasarkan informasi yang diperolehnya, perhiasan tersebut merupakan milik keluarga istri AKBP Idha Endi.
"Namun, dititipkan untuk dibawa ke Bekasi dalam rangka persiapan pernikahan adiknya istri AKBP tersebut," ungkapnya.
Ronny mengatakan istri Idha merupakan pengusaha perhiasan seperti dilakoni oleh keluarga Idha.
Ia mengungkapkan kalau ada hal mencurigakan tentu Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan sudah memonitor sirkulasi jual beli perhiasan tersebut.
JAKARTA -- Kepolisian diminta transparan mengusut kasus pencurian perhiasan yang dibawa Titi Yusnawati, istri Kepala Sub Direktorat III Dit Narkoba
- Coba Selundupkan 142 Gram Sabu-Sabu dari Malaysia, Warga Tarakan Barat Ditangkap TNI AL
- Hendak Tawuran, 15 Anggota Geng Motor di Serang Ditangkap Polisi, Lihat Barang Buktinya
- Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Paniai, DPO Polda Papua Sejak 2015
- Polisi Amankan Sopir & Kernet Pembawa 11 Ton BBM Ilegal
- Sodomi 5 Santri, Oknum Guru Ini Ditangkap Polisi
- Oknum Pejabat Dinkes & PPPK Ditangkap saat Pesta Narkoba, Sekda Tulungagung Angkat Bicara