Astaga, Kepala Sekolah Dihajar Kakek Murid Sampai Berdarah
Penganiayaan itu terjadi karena ada salah paham. Dua hari sebelum kejadian, murid-murid kelas 2 SDN 37 Ambawang memanjat pohon tak jauh dari sekolahnya.
Pada saat bersamaan, ada anak laki-laki yang terjatuh terpeleset dari pohon, kemudian menimpa anak yang ada di bawahnya. Kebetulan murid perempuan di sekolah yang sama.
Namun, kemudian berkembang adanya isu perbuatan asusila. Sekolah pun telah memanggil semua pihak. Termasuk murid dan para wali murid yang terjatuh dari pohon itu.
Hasil pertemuan menyimpulkan bahwa masalah yang terjadi hanya salah paham dan cukup diselesaikan secara kekeluargaan. Namun, siapa sangka isu perbuatan asusila terus berkembang.
Mansyur bahkan nekat mendatangi sekolah itu. Dia langsung marah-marah di sekolah. Husin menasihati agar Mansyur tidak marah-marah dan menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan.
Sayangnya, saran Husin ini justru ditanggapi dengan sikap berbeda. Husin tiba-tiba melayangkan bogem mentah yang mendarat di bibir Husin. Darah pun mengucur deras. (arf)
PONTIANAK – Penganiayaan terhadap tenaga pendidik kembali terjadi di Kalimantan Barat. Kali ini yang menjadi korban ialah Kepala Sekolah Dasar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dandim Balangan Ultimatum Anak Buah yang Terlibat Permainan Judi Online, Siap-Siap Saja
- Anjing Pelacak Dikerahkan untuk Temukan Narkoba di Kelab Malam Jambi
- Tugas Dua Pj Bupati Kembali Diperpanjang, Nana Sudjana: Perhatikan Inflasi Hingga Pilkada
- Kemenag Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar
- Penjaga Pondok Pesantren di Sukabumi Meninggal Dunia Akibat Longsor
- Kebakaran Melanda Pasar Panorama Bengkulu, 3 Ruko Hangus, Satu Keluarga Dilarikan ke RS