AstraZeneca Klaim Vaksinnya Aman, Irlandia Pilih Hentikan Sementara Vaksinasi
Senin, 15 Maret 2021 – 23:10 WIB

Pihak berwenang di Irlandia mengatakan vaksinasi akan dimulai kembali setelah kajian terhadap semua data dilakukan.
Sejauh ini sudah 4.534 orang di Irlandia yang meninggal dunia karena COVID.
Jumlah kasus per 100 ribu penduduk dalam 14 hari terakhir turun ke angka 151 dari sebelumnya rata-rata 1.500 di bulan Januari.
Menanggapi penangguhan di Irlandia, Badan Regulator Kesehatan di Inggris mengatakan, bukti yang ada sejauh ini tidak menunjukkan vaksin menyebabkan penggumpalan darah.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari berita dalam Bahasa Inggris yang bisa dibaca di sini
Perusahaan pembuat vaksin COVID-19, AstraZeneca mengatakan bahwa studi terhadap mereka yang sudah divaksinasi tidak menemukan adanya risiko peningkatan penggumpalan darah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina