Astronom Berhasil Temukan Bintang Pertama di Alam Raya

Para astronom percaya bahwa ukuran bintang-bintang itu sangat besar diperkirakan ribuan kali lebih besar daripada ukuran matahari.
Karena ukurannya yang besar dan suhunya yang sangat panas menyebabkan bintang-bintang ini lebih cepat kehabisan bahan kabar nuklirnya, sehingga hanya hidup untuk beberapa juta tahun. Ini jauh lebih singkat daripada masa hidup matahari yang diperkirakan 12 miliar tahun.
Saat bintang-bintang ini punah dan mati dalam ledakan supernova yang dahsyat, akan menciptakan elemen-elemen yang kemudian menjadi sumber terbentuknya bintang-bintang saat ini.
Elemen itu termasuk oksigen, zat besi dan kalsium.
Sebelum penemuan ini, eksistensi bintang generasi pertama sangat sulit dipastikan. Sebab, masa hidup bintang tersebut sangat singkat.
Di dalam galaksi CR7, terdapat himpunan bintang-bintang yang tampak lebih biru dan merah, menandakan proses pembentukan bintang tersebut terjadi secara bergelombang.
Para astronom berhasil menemukan sebuah galaksi baru yang terdiri atas himpunan bintang-bintang yang diperkirakan sebagai yang pertama kali terbentuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya