Asuransi Astra Mulai Studi Kendaraan Listrik
Selasa, 20 Agustus 2019 – 09:15 WIB

Ilustrasi kantor Asuransi Astra. Foto : Dedi Sofian/jpnn
Jadi, lanjut Gunawan, ketika mobil listrik benar-benar sudah ada di Indonesia pihaknya akan bisa memperkirakan hitungannya.
"Kalau motor fisiknya sudah kelihatan. Tapi kalau mobil belum kelihatan. Tapi kami tidak berhenti sampai di situ saja, kami terus melakukan analisa terus. Kami terus melihat perkembangan mobil listrik di luar negeri seperti apa," tutur Gunawan.
Sekadar informasi, mobil listrik memiliki komponen yang berbeda dengan kendaraan konvensional. Mobil listrik memiliki komponen yang lebih sedikit dibanding mobil berbahan bakar minyak.
Mobil listrik komponen utamanya terdiri dari motor listrik, dan baterai yang membuat mobil listrik jadi lebih sedikit komponennya dibanding mobil BBM. (mg9/jpnn)
Mobil listrik memiliki komponen yang lebih sedikit dibanding mobil berbahan bakar minyak.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
BERITA TERKAIT
- Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik, Bridgestone Hadirkan Ban EV Ready
- Huawei Meluncurkan Pengisian Daya EV Terbaru, Bisa Charger Truk Listrik
- Dua Hal Ini Dibutuhkan untuk Kesuksesan Transisi Energi
- Mundur dari Proyek Baterai EV di Indonesia, LG Ungkap Alasannya, Ternyata!
- Info Terbaru Dari Rosan soal Investasi LG di Indonesia, Silakan Disimak
- LG Batal Investasi Baterai EV di RI, Prabowo Yakin Ada Investasi Negara Lain