Atur Jarak Konsumsi Camilan Setelah Lebaran Agar Kadar Gula Darah Tetap Normal
Apalagi bila yang dikonsumsi adalah makanan yang tinggi lemak jenuh.
Selain meningkatkan proses peradangan dalam tubuh, fungsi sistem kekebalan tubuh juga bisa menurun.
Camilan sehat atau jajanan dengan kandungan kalori, gula dan lemak dalam batas wajar baiknya dikonsumsi tidak terlalu banyak dan tidak terlalu dekat dengan jam makan utama.
Hal ini agar Anda tidak kekenyangan sehingga tak nafsu makan ketika jadwal makan utama tiba.
Dalam satu hari sebaiknya, sebaiknya batasi konsumsi gula agar tidak lebih dari 50 gram dan lemak jenuh tidak lebih dari 10 persen total energi.
Kudapan yang terlalu banyak mengandung gula bisa membuat Anda lebih cepat mengantuk serta obesitas yang berujung kepada penyakit darah tinggi, diabetes dan kolesterol tinggi.
Sementara camilan yang mengandung terlalu banyak garam dan perisa bisa membuat ketagihan dan terus menginginkan makanan yang gurih.
Mindful snacking alias mengudap dengan sadar bisa menjadi jalan tengah bagi para pencinta camilan. Mindful snacking adalah mengudap dengan sepenuhnya sadar dan memerhatikan apa yang dimakan.
Mengatur jadwal camilan setelah Lebaran sangat baik demi mengontrol asupan gula dalam tubuh.
- Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Jaga Stabilitas Laju Inflasi Usai Libur Lebaran
- Cerita UMKM Kue Kering di Sidoarjo, Omzetnya Meroket karena Bantuan BRI
- Setoran Tunai ATM BRI Meningkat 24,5 Persen saat Libur Lebaran 2024
- Mantap! Pelita Air Capai Tingkat Ketepatan Waktu hingga 95 Persen saat Arus Balik Lebaran
- PUI Nilai Polri Sukses Mengamankan Arus Mudik Lebaran
- Kombes Aditya Sebut Kriminalitas di Yogyakarta Bisa Ditekan Selama Lebaran