Atur Jarak Konsumsi Camilan Setelah Lebaran Agar Kadar Gula Darah Tetap Normal

Atur Jarak Konsumsi Camilan Setelah Lebaran Agar Kadar Gula Darah Tetap Normal
Ilustrasi logo seorang pekerja mengolah adonan saat membuat kue pesanan pelanggannya. Foto: Antara

Apalagi bila yang dikonsumsi adalah makanan yang tinggi lemak jenuh.

Selain meningkatkan proses peradangan dalam tubuh, fungsi sistem kekebalan tubuh juga bisa menurun.

Camilan sehat atau jajanan dengan kandungan kalori, gula dan lemak dalam batas wajar baiknya dikonsumsi tidak terlalu banyak dan tidak terlalu dekat dengan jam makan utama.

Hal ini agar Anda tidak kekenyangan sehingga tak nafsu makan ketika jadwal makan utama tiba.

Dalam satu hari sebaiknya, sebaiknya batasi konsumsi gula agar tidak lebih dari 50 gram dan lemak jenuh tidak lebih dari 10 persen total energi.

Kudapan yang terlalu banyak mengandung gula bisa membuat Anda lebih cepat mengantuk serta obesitas yang berujung kepada penyakit darah tinggi, diabetes dan kolesterol tinggi.

Sementara camilan yang mengandung terlalu banyak garam dan perisa bisa membuat ketagihan dan terus menginginkan makanan yang gurih.

Mindful snacking alias mengudap dengan sadar bisa menjadi jalan tengah bagi para pencinta camilan. Mindful snacking adalah mengudap dengan sepenuhnya sadar dan memerhatikan apa yang dimakan.

Mengatur jadwal camilan setelah Lebaran sangat baik demi mengontrol asupan gula dalam tubuh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News