Australia Ciptakan Kaus Kaki untuk Bantu Astronaut Bergerak Normal di Bumi

Profesor Waddington yang juga direktur Research Institute for Sport and Exercise (UCRISE) akan memanfaatkan pengalamannya dalam teknologi keolahragaan.
"Kita bisa memanfaatkan peralatan yang dikembangkan dalam penelitian ini untuk mengatasi gangguan sensorimotorik yang dialami para astronaut, melalui peralatan yang bisa dipakai," jelasnya.
Peralatan tersebut, kata Prof Waddington, yaitu berupa sejenis kaus kaki kompresi, yang akan diproduksi oleh SRC Health, sebuah perusahaan garmen khusus kesehatan di Melbourne.
Peralatan berbentuk seperti kaus kaki ini dikenakan ke lengan bawah astronaut untuk memperkuat sisten sensorimotorik yang berfungsi mengendalikan pergerakan tangan mereka.
Selain digunakan para astronaut, kaus kaki kompresi ini juga bisa membantu orang yang mengalami cedera dan membantu para lansia agar tidak jatuh.
Salah satu perusahaan yang dimiliki University of Canberra, Prism Neuro, nantinya juga akan mengembangkan produk dengan menggunakan teknologi ini.
"Proyek ini akan memajukan pengembangan peralatan kesehatan dan terapi untuk membantu mengatasi, mengobati dan meningkatkan kemampuan sensorimotorik manusia," kata Profesor Paddington.
Penelitian yang dilakukan Prism Neuro ini melibatkan perusahaan Australia elmTEK and SRCHealth, dengan dana sebesar AU$432.000 dari 'Australian Space Agency' (ASA).
Setelah menghabiskan waktu di luar angkasa, astronaut umumnya mengalami gangguan gerakan tubuh yang hingga kini belum teratasi
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya
- Dunia Hari Ini: Gempa Bumi Berkekuatan 6,2SR Mengguncang Turkiye, 150 Warga Luka-luka