Australia Mulai Pindahkan Pengungsi ke Kamboja

Para pengungsi yang mencari suaka ke Australia dan kini berada di pusat detensi imigrasi di Nauru, akan diterbangakan ke Kamboja mulai Senin pekan depan. Ini merupakan implementasi kerjasama Australia dan Kamboja untuk menampung pengungsi.
Dalam pengumuman yang diedarkan kepada para pengungsi, dijelaskan mengenai kondisi kehidupan di Kamboja. Disebutkan, bagi mereka yang ingin menetap di Kamboja, akan diberi bantuan keuangan untuk satu kali.
Selain itu, disebutkan pula bahwa mereka akan dibantu mencari pekerjaan, akses pendidikan, kursus bahasa Kamboja, serta asuransi kesehatan.
Dalam brosur tersebut disebutkan bahwa "Kamboja merupakan negara aman dimana polisi menjaga dan menegakkan aturan hukum".
Disebutkan, biya hidup di Kamboja lebih murah dibandingkan di Nauru dan mereka yang ingin tinggal di Kamboja akan diberi uang kontan atau melalui transfer bank.
Para pengungsi juga akan diberikan "bangtuan keuangan jika ingin memulai usaha di Kamboja".
Sumber ABC menyebutkan pihak berwenang Australia telah memilih dua tempat penampungan pengungsi di Kota Phnom Penh.
Tempat itu disebut sebagai apartemen, guest house atau rumah kampung.
Para pengungsi yang mencari suaka ke Australia dan kini berada di pusat detensi imigrasi di Nauru, akan diterbangakan ke Kamboja mulai Senin pekan
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina