Australia Tidak Akan Mengirim Duta Besar ke Myanmar Karena Menolak Legitimasi Pemerintahan Junta Militer

Mantan Dubes Australia untuk Myanmar Andrea Faulkner bertemu dengan pemimpin junta Min Aung Hlaing sebelum meninggalkan negeri tersebut bulan April.
Namun masih belum jelas apakah ada dampak terhadap apa yang akan dilakukan Australia di Myanmar dengan diturunkannya misi diplomatik Australia.
Negara lain juga berusaha melakukan hal yang sama, dalam pergantian pejabat diplomatik, namun harus berhadapan dengan urusan protokol yang rumit.
Tetapi Robertson mengatakan "tidak ada yang aneh" dengan hubungan diplomatik Australia dengan junta sejauh ini, bila mementingkan akses dibandingkan hasil nyata.
Juru bicara DFAT mengatakan mereka akan "mengangkat seorang diplomat karier senior dengan pengalaman Duta Besar" sebagai Kuasa Usaha di Myanmar.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News
Australia tidak akan mengirim Duta Besar yang baru ke Myanmar dan hanya akan menempatkan kepala misi diplomatik setingkat Kuasa Usaha
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Pertandingan Sepakbola Duta Besar dan Jurnalis Perkuat Diplomasi Olahraga