Awal Koalisi Merah-Kuning
Jumat, 13 Maret 2009 – 08:13 WIB

SIAP KOALISI- Ketua Umum DPP Partai Golkar Jusuf Kalla dan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memperlihatkan kesepakatan hasil pertemuan mereka di Jl Imam Bonjol 66 Jakarta. Kesepakatan itu berisi antara lain melakukan komunikasi politik antara PDIP dan Partai Golkar yang lebih baik dan menyukseskan Pemilu 2009 secara jujur, adil, langsung, umum, bebas, rahasia dengan elegan dan bermartabat. Foto: RAKA DENNY/JAWAPOS
Menurut dia, kedua partai bercita-cita sama, yaitu membangun pemerintahan yang kuat. Caranya, mewujudkan sistem presidensial dengan basis dukungan parlemen yang kuat. "Sebelum pemilu legislatif, kami tetap berusaha sendiri-sendiri. Caleg dari kedua partai juga tetap berkompetisi di bawah," ungkapnya.
Menanggapi pertemuan Kalla dengan Megawati, calon presiden Prabowo Subianto menganggap itu hal yang positif. Menurut dia, pertemuan antarelite partai politik sangat penting. "Saya menilai pertemuan itu baik untuk mencari solusi antar persoalan bangsa," katanya seusai menghadiri Forum Rembug Buruh Nasional di Hotel Grand Cempaka kemarin.
Pertemuan dua parpol besar tersebut, menurut Prabowo, juga akan dilihat positif oleh masyarakat. Pemimpin yang lain, kata dia, bisa melakukan hal serupa. "Yang terpenting tujuannya untuk kepentingan bangsa, bukan semata-mata kekuasaan," tegasnya.
Dia belum melihat pertemuan PDIP-Golkar sebagai embrio koalisi. Sebab, pertemuan kedua parpol tersebut baru tahap awal. Wacana blok-blok yang ada sekarang ini, kata dia, juga baru sebatas wacana. Semua baru akan terlihat setelah pemilihan umum legislatif 9 April nanti.
JAKARTA - Pertemuan politik pertama Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar Jusuf Kalla belum menghasilkan
BERITA TERKAIT
- Megawati Bilang PDIP Babak Belur di Pemilu 2024
- Kader PDIP Siap-Siap, Megawati Bakal Buat Tur Indonesia, Dimulai dari Aceh Sampai Merauke
- Tanggapi Kecelakaan Berulang dengan Korban Massal, Komisi V DPR Desak Reformasi Sistem Transportasi Nasional
- Demokrat Yakin Tak Ada Matahari Kembar, Presiden Prabowo Berdaulat dan Mandiri
- Prabowo-Jokowi Saling Bela, Pengamat Sebut Mereka Susah Dikoyak
- Sejumlah PAC PDIP Banten Minta DPP Kembalikan Hak Tia Rahmania