Awas! Ini Penipuan Modus Baru

Awas! Ini Penipuan Modus Baru
Awas! Ini Penipuan Modus Baru

jpnn.com - KAJEN - Seorang pemuda asal Dukuh Sebaran, Desa Wangandowo, Bojong, Nur Ali (22) menjadi korban penipuan. Sepeda motor Satria Fu seharga Rp 10 juta miliknya pun lenyap.

Penipuan itu terjadi bermula ketika korban ingin menjual sepeda motor Satria FU bernopol G-5815- MK keluaran tahun 2010. Kemudian korban mempromosikan penjualan melalui Facebook miliknya, dengan nama Ali Suharto Putra Bahari.

Tak lama kemudian selang beberapa jam, ada seseorang yang mengaku berminat. Selanjutnya pelaku langsung menghubungi korban dengan memastikan sepeda motor benar-benar akan dijual dengan komunikasi melalui HP.

Korban dan pelaku pun selanjutnya berjanjian untuk bertemu di sekitar Jalan Raya SMA Negeri 1 Bojong. Setelah mereka bertemu, akhirnya korban mengajak pelaku untuk melihat ke rumahnya. Sekira pukul 19.30, pelaku yang datang diantar seseorang itu setelah tiba di rumah korban ditunjukan surat-surat kendaraan dan mengetes sepeda motor.

Korban merasa tak curiga karena seseorang yang mengantarkan pelaku tetap menunggu di rumah korban. Namun setelah sepeda motor dicoba oleh pelaku, dan ditunggu selama lima menit tidak kunjung kembali.

Di situlah muncul curiga, lantas kepada orang yang mengantarkan pelaku dan ternyata tidak kenal sama sekali.  Ternyataorang tersebut hanya tukang ojek.

"Sepeda motor dicoba setelah saya tunggu lima menit tak kunjung balik, ketika saya tanya orang yang mengantar ternyata tidak kenal karena dia tukang ojek yang dibayar untuk mengantar," ungkap Nur Ali.

Setelah dikejar, sepeda motor dan pelaku tidak kelihatan sama sekali. Kemudian korban melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Bojong. (Yon/sam/jpnn)

KAJEN - Seorang pemuda asal Dukuh Sebaran, Desa Wangandowo, Bojong, Nur Ali (22) menjadi korban penipuan. Sepeda motor Satria Fu seharga Rp 10 juta

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News