Awasi Kontrak Kerja Pertamina dan Medco

Awasi Kontrak Kerja Pertamina dan Medco
Awasi Kontrak Kerja Pertamina dan Medco
JAKARTA—Negosiasi jual beli gas antara Pertamina dan Medco Internasional di Lapangan Donggi, Sulawesi Tengah harus diawasi pemerintah. Hal tersebut diungkapkan anggota DPR-RI Effendi MS Simbolon di sela Rapat Kerja Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Gedung MPR/DPR, Senin (8/9).

Menurut dia, saat ini masalah gas menjadi fokus pemerintah di tengah kisruh kontrak LNG Tangguh. Wapres Jusuf Kalla pun sudah mewanti-wanti kalah sekarang LNG sangat dibutuhkan, tapi anehnya malah ada penandatanganan kontrak.

"Ini kan bertolak belakang. Saya juga melihat ada yang aneh dengan harga kontrak yang didasarkan pada asumsi formula Japan Cocktail Crude (JCC) USD 100 per barel. Jadi kalau harga gas sekitar USD 9,75 per mile-mile british unit (mmbtu)," kritiknya.

Menanggapi itu, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro mengatakan, pemerintah sejauh ini belum bisa melakukan intervensi karena kesepakatan antara kedua pihak tersebut masih nota kesepahaman (MoU) dalam tataran mikro.

JAKARTA—Negosiasi jual beli gas antara Pertamina dan Medco Internasional di Lapangan Donggi, Sulawesi Tengah harus diawasi pemerintah. Hal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News