Ayah Dari Korban Penembakan Polisi di AS Pertanyakan Kematian Putrinya
Kamera tubuh tak dipakai
Setelah kematiannya, terungkap bahwa petugas polisi yang merespon kejadian tersebut tak menyalakan kamera yang dipasang di tubuh mereka.
Tidak ada saksi yang diketahui selain dua petugas di mobil skuad polisi yang muncul.
Polisi belum memberikan penjelasan atas kematian tersebut. Pertanyaan seputar kematian Justine dirujuk ke Biro Investigasi Pidana negara bagian Minnesota, AS, yang sedang menyelidikinya.
Kedua petugas polisi tersebut sedang dalam proses cuti administrasi, sementara pemeriksaan berlangsung.
Kantor Pemeriksa Medis Kota Hennepin, AS, mengatakan bahwa Justine Damond meninggal karena luka tembak di perut dan kematiannya telah dinyatakan sebagai pembunuhan.
Kemarin (17/7/2017), teman-teman Justine menangis dan menyatakan kebingungan tentang bagaimana polisi bisa menembak seseorang yang mengajarkan meditasi, dan "menyebarkan cinta".
Ia pindah ke AS untuk memulai "kehidupan baru" dengan Don Damond, yang akan ia nikahi bulan depan.
Ayah dari perempuan Australia yang dibunuh oleh polisi di Minneapolis -Amerika Serikat (AS), akhir pekan lalu, yakni Justine Damond, telah meminta keadilan bagi putrinya, dengan mengatakan bahwa ada kenyataan yang pahit tentang kejadia
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23
- Dunia Hari Ini: Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia
- Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Gadis 14 Tahun Dinobatkan sebagai Olahragawan Aksi Terbaik
- Dunia Hari Ini: Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar
- Dunia Hari Ini: Timnas Garuda Muda Kalahkan Australia 1-0