Berkewarganegaraan Ganda, Senator Australia Mundur


Senator Partai Hijau Scott Ludlam dari dapil Australia Barat mengundurkan diri setelah menyadari bahwa dia tidak memenuhi syarat untuk duduk sebagai senator selama sembilan tahun terakhir. Pasalnya, dia memegang kewarganegaraan ganda.
Senat Australia akan merujuk masalah ini ke Mahkmah Agung (High Court) untuk meminta pertimbangan, namun peraturan tersebut jelas dan kemungkinan terpilihnya Ludlam akan dianggap tidak sah.
Pasal 44 Konstitusi Australia mendiskualifikasi bakal calon legislatif dari pemilihan legislatif jika mereka memiliki kewarganegaraan ganda atau lebih.
Berdasarkan peraturan itu Ludlam seharusnya telah melepaskan kewarganegaraan Selandia Baru sebelum dia mencalonkan diri untuk seleksi caleg 10 tahun lalu.
Ludlam (47) yang juga wakil ketua Partai Hijau, terpilih menjadi senator pada pemilu federal 2007, dan masa jabatannya dimulai pada Agustus 2008.
Pada November tahun lalu, Ludlam mengumumkan bahwa dia cuti dari Parlemen untuk mengatasi depresi dan kecemasan.
Meminta maaf
Ludlam telah meminta maaf tanpa syarat atas apa yang dia katakan sebagai kesalahannya sendiri.
"Inilah kesalahan saya. Sesuatu yang seharusnya saya periksa saat pertama kali dinominasikan untuk seleksi awal di tahun 2006," katanya.
Senator Partai Hijau Scott Ludlam dari dapil Australia Barat mengundurkan diri setelah menyadari bahwa dia tidak memenuhi syarat untuk duduk sebagai senator selama sembilan tahun terakhir. Pasalnya, dia memegang kewarganegaraan ganda.
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas