Ayo! Jelajahi Desa-desa Wisata Sekitar Candi Borobudur
Minggu, 11 Desember 2016 – 12:05 WIB

Borobudur. Foto: JPG/Radar Kedu
Desa Candirejo
Yang dominan di Candirejo adalah pertanian. Sekujur desa terlihat alami, dan hanya sedikit tersentuh modernisasi.
Di desa ini juga ada upacara Nyadran, mengirim doa tahunan untuk para leluhur desa di bulan Ruwah atau menjelang Ramadhan.
Upacara besar lainnya adalah Saparan dan Perti Desa (Bersih Desa/Sedekah Bumi) setiap tanggal 15 bulan Sapar (kalender Jawa).
Kesenian tradisionalnya adalah Karawitan, wayang dan Tarian Gatholoco/Wulangsunu. Produk cinderamata di desa ini adalah kerajinan bambu dan pandan.
Desa Giri Purno
Ada dua kegiatan utama desa ini; memerah susu kambing dan mengunjungi Air Terjun Giri Purno.
MAGELANG -Candi Borobudur saat ini masih dikunjungi 245 ribu wisman per tahun. Berbeda dengan Angkor Wat, candi Buddha di Kamboja yang disambangi
BERITA TERKAIT
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota