Badai Tropis Narella Kian Menjauh
Selasa, 15 Januari 2013 – 11:55 WIB
PANGKALPINANG - Cuaca ekstrim yang salah satunya disebabkan oleh badai tropis Narella di Samudera Hindia, kian menjauh dari perairan Indonesia. Sehingga cuaca ekstrim yang sebelumnya terjadi semakin melemah, namun masyarakat diminta terus waspada menghadapi hal tersebut. Namun demikian, meskipun badai tersebut masih aktif menurut prakiraan pihaknya kekuatan yang ditimbulkan dari badai itu semakin melemah. Selain itu juga, badai yang diperkirakaan beberapa hari kedepan masih akan terjadi semakin menjauh dari Khatulistiwa.
Hal ini dikatakan Koordinator Analisa dan Prakiraan Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pangkalpinang, Slamet Supriyadi kepada Babel Pos (Grup JPNN). Dikatakannya badai tropis narella berakibat pada masyarakat di daratan dengan adanya angin kencang. Pantauan terakhir pihaknya, kecepatan angin mencapai 32 km/jam.
"Untuk di daratan yang membahayakan hanya dari segi angin kencangnya saja, namun di seluruh perairan Pulau Bangka Belitung gelombang mencapai 3 hingga 4 meter akibat badai yang terjadi di Selatan Pulau Jawa tersebut," terang Slamet.
Baca Juga:
PANGKALPINANG - Cuaca ekstrim yang salah satunya disebabkan oleh badai tropis Narella di Samudera Hindia, kian menjauh dari perairan Indonesia. Sehingga
BERITA TERKAIT
- PPPK yang Sudah Resmi Bekerja tidak Berhak Mengajukan Usulan Mutasi
- 17 PPPK Guru di Pemprov Gorontalo Dilantik, Masa Kontrak 5 Tahun
- Eks Kades di Riau Ditangkap KLHK Setelah Buron Selama 4 Bulan, Kasusnya Berat
- Wujud Kepedulian Sosial, Indosat Sumatra dan PMI Gelar Donor Darah di 3 Kota
- Tenggelam Saat Memasang Jaring Ikan, Pemancing Asal Sumbawa Ditemukan Meninggal Dunia
- 381 PPPK di Temanggung Mengikuti Orientasi, Pj Bupati Berpesan Begini