Baliho Puan Maharani Dicopot Satpol PP Lumajang, Politikus PDIP Angkat Bicara
jpnn.com, LUMAJANG - Anggota DPC PDIP Lumajang Supratman angkat bicara terkait pemasangan baliho bergambar Puan Maharani di kawasan terdampak bencana erupsi Gunung Semeru.
Puluhan baliho Puan Maharani tersebut sebagian telah dicopot oleh Satpol PP Lumajang sejak Rabu (22/12).
Sepengetahuan Supratman, baliho ketua DPR RI itu tidak dipasang oleh pengurus DPC PDIP Lumajang.
"Setahu saya, baliho dipasang bukan oleh partai, melainkan sukarelawan," kata Supratman, diberitakan jatim.jpnn.com.
Dia juga menyebut pemasangan baliho Mbak Puan itu tanpa sepengetahuan DPC PDIP Lumajang.
Untuk memastikan itu, dia mengarahkan untuk menanyakan langsung kepada ketua parpolnya di sana.
"Coba langsung tanya kepada ketua (DPC PDIP Lumajang, red) kalau begitu," ujar Supratman.
Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lumajang Ahmad Taufik mengatakan pemasangan baliho Puan Maharani itu tidak berizin.
Politikus PDIP Supratman angkat bicara soal baliho Puan Maharani di kawasan terdampak bencana erupsi Gunung Semeru yang dicopot Satpol PP Lumajang.
- Sikap PDIP Masih Dinanti, Parpol Pendukung Prabowo Dag Dig Dug
- Permohonan Tim Hukum PDIP ke PTUN: Apa Betul Ada Pelanggaran Hukum oleh KPU?
- Putusan PTUN Bisa Menjadi Pertimbangan MPR untuk Tak Melantik Prabowo-Gibran
- PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Mengenai Gibran, Begini Kata Tim Hukum
- Pilkada Serentak 2024, Hermus Indou Daftar Cabup Manokwari dari PAN
- Tokoh-Tokoh Riau Daftar Jadi Cagub PDIP: Ada Mantan Gubernur hingga Eks Koruptor