Balita Jatuh dari Lantai III Gedung SD Itu Meninggal Dunia

Balita Jatuh dari Lantai III Gedung SD Itu Meninggal Dunia
Pedagang berjualan di depan gedung SD Negeri 4 Ciputat yang jadi lokasi jatuhnya seorang balita hingga meninggal dunia. Foto: Tumpak M Tampubolon/Indopos

Mereka adalah Asisten Daerah (Asda) III Teddy Meiyadi dan Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Tangsel, Taryono.

Sebelumnya kedua pejabat tersebut pun juga mendatangi RS Sari Asih untuk melihat kondisi balita malang itu.

Seperti diketahui, Afkar, 3, terjatuh dari lantai III SD Negeri 4 Ciputat pada Sabtu pagi (12/08). Korban dibawa neneknya Nurhasanah, 46, menjemput kakak sepupunya.

Namun, entah apa yang terjadi diduga korban lepas dari genggaman sang nenek dan bermain ke lantai III sekolah dasar yang tengah dipugar tapi belum jadi tersebut.

Tak berapa lama bocah menggemaskan ini terjatuh dari ketinggian tujuh meter hingga membuat para wali murid dan guru pun terkejut.

Salah seorang saksi mata, Aji pedagang makanan mengatakan sebelum terjatuh ke lantai dasar, Afkar sempat bergelantungan di sisi bangunan sekolah yang tidak memiliki pembatas. Dia dan beberapa orang tua siswa lain pun mencoba menyelamatkan balita itu dengan menuju ke lantai tiga.

Akan tetapi karena sang bocah ini bergerak membuat kawat pengikat besi putus. ”Pas mau ditarik eh.., anaknya sudah jatuh ke bawah. Cukup keras bunyi benturan kepalanya dengan lantai. Langsung dibawa ke puskesmas. Pakai motor dibawa satpam sekolah, soalnya darahnya sudah keluar banyak," jelasnya. (cok)

 


Afkar, balita berusia 3 tahun yang terjatuh dari lantai III SD Negeri 4 Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, akhirnya meninggal.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News