Bambang Pacul: Unggul di Survei Bukan Jaminan Menang Pilpres 2024

Bambang Pacul: Unggul di Survei Bukan Jaminan Menang Pilpres 2024
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI) Bambang Wuryanto. Foto: ANTARA/Wisnu Adhi

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI) Bambang Wuryanto, menegaskan bahwa hasil survei elektabilitas bukan jaminan bisa meraih kemenangan dalam Pilpres 2024.

Sosok yang akrab dipanggil Bambang Pacul itu menjelaskan hasil survei masih sangat terbuka, karena sampai saat ini belum ada satu partai pun yang memutuskan figur yang akan diusung pada Pilpres 2024.

Dia pun mengibaratkan hasil survei yang ada saat ini hanya sebagai 'pertempuran udara' yang sifatnya sebatas tolok ukur.

"Untuk memastikan kemenangan sebuah pertempuran adalah pertempuran darat. Ketika para infantri telah meletakkan bendera-bendera di wilayah tempur itu yang kita sebut menang," kata Bambang Pacul dalam keterangan resminya yang diterima JPNN hari ini.

Menurut dia, dalam memutuskan siapa yang akan diusung, partai politik dan koalisi partai politik pasti memiliki banyak pertimbangan.

"Terkait pengkaderan, rekam jejak, dan yang pasti kaitannya dengan kepentingan nasional apakah yang akan diusung sosok yang sesuai dengan tantangan yang dihadapi bangsa dan negara. Kepentingan nasional itu pasti," tambahnya.

Sampai saat ini belum ada satu partai politik pun yang memastikan siapa yang akan diusung.

Saat ditanya terkait langkah PDI-Perjuangan, Bambang Pacul memastikan akan all out ketika Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, sudah menentukan siapa sosok calon presiden (Capres) yang akan diusung.

Ketua Bappilu PDI Perjuangan Bambang Pacul tegaskan unggul hasil survei belum jaminan menang Pilpres 2024

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News