Bamsoet Dorong Pelaku UMKM Padukan Konsep Usaha dan Pariwisata

Bamsoet Dorong Pelaku UMKM Padukan Konsep Usaha dan Pariwisata
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dalam Dialog Kebangsaan bersama Petani Anggur (Yogyakarta), Petani Madu Klanceng (Yogyakarta), Petani Nanas (Blitar), Pengrajin Batik (Blitar), dan Petani Alpukat (Banjarnegara), di Bantul, Yogyakarta, Selasa (15/12/2020). Foto: Humas MPR RI

"Dengan kemajuan teknologi informasi, upaya menembus pasar global seharusnya tidak lagi menjadi persoalan. Terpenting ada keberpihakan dari segenap pemangku kepentingan untuk membantu pemberdayaan ekonomi rakyat melalui peningkatan literasi teknologi," tutur Bamsoet.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menambahkan, tantangan yang dihadapi pelaku ekonomi lokal semakin besar. Mengingat belum lama ini kita telah menandatangani kerjasama Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) yang melibatkan 10 negara ASEAN dan lima negara mitranya (Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Australia dan Selandia Baru).

"Perjanjian tersebut menjadi pisau bermata dua. Jika mampu mengambil momentum dengan meningkatkan daya saing, maka kita akan mendapatkan peluang pangsa pasar yang potensial di 14 negara RCEP lainnya. Namun jika gagal, maka Indonesia berpotensi menjadi obyek pangsa pasar yang strategis bagi membanjirnya produk impor negara-negara anggota RCEP," pungkas Bamsoet.(jpnn)

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet mendorong para pelaku UMKM, khususnya di sektor pertanian maupun tekstil bisa memadukan konsep usaha dengan pariwisata.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News