Bangun Hotel 18 Lantai, Keluarkan Rp 40 Miliar

jpnn.com - SURABAYA - Jaringan AccorHotels dengan investor mitra mengembangkan Ibis Budget di kawasan Surabaya Barat. Langkah diambil karena market pebisnis di Surabaya terus membesar.
General Manager Ibis Budget Surabaya HR Muhammad Hendri Setiawan mengatakan, hingga akhir tahun ini pihaknya berani menargetkan okupansi 70 persen.
Target dipatok karena ditunjang segmen pasar utama, yakni kalangan pebisnis. Diperkirakan, pebisnis bisa menyumbang 60–70 persen dari total tamu hotel.
’’Hotel bujet kini menjadi alternatif bagi para pebisnis yang melakukan perjalanan ke luar kota karena untuk saving cost. Ditambah sesuai dengan kebutuhan mereka yang lebih banyak menghabiskan waktu di luar hotel. Misalnya, untuk meeting dan keperluan lain. Selain pebisnis, leisure diperkirakan berkontribusi 25 persen,” jelasnya di sela-sela grand opening Ibis Budget Surabaya HR Muhammad kemarin (10/5).
Selain bisnis, potensi meeting, incentives, conferences, and exhibitions (MICE) di Surabaya juga besar. Menurut dia, ke depan banyak kegiatan skala lokal maupun nasional yang diselenggarakan di Surabaya.
Tentunya itu bisa menyedot tingkat kunjungan pendatang ke Surabaya. ”Sejauh ini, komposisi revenue terbesar dari kamar dengan persentase 90 persen. Sisanya sepuluh persen dari food and beverage,” papar Hendri.
Direktur Utama PT New Land Indoraya Herry Budiman menambahkan, kawasan tersebut memang ideal untuk dibangun perhotelan. Sebab, dari sisi akses, lokasinya dekat dengan jalan tol.
Kemudian, ditunjang gedung perkantoran dan pusat bisnis di kawasan Surabaya Barat yang menjadi target market. ”Apalagi secara lahan juga terbatas. Luasnya sekitar 1.100 meter persegi. Jadi, hanya cocok untuk hotel bujet,” jelasnya.
- Mau Jualan Frozen Food Agar Siap Edar? Simak 6 Tip Penting dari Ninja Xpress
- Fujifilm Meluncurkan Kamera Analog Instax Mini 41, Intip Fitur dan Harganya
- BigBox AI Meningkatkan Loyalitas Pelanggan lewat Layanan Purna Jual
- Bank Aladin Syariah & PP Muhammadiyah Perkuat Sinergi Lewat Edukasi Digital
- Bea Cukai Tanjung Priok Fasilitasi Ekspor 10 Ton Galvanize ke Amerika Serikat
- Gubernur Herman Deru Luncurkan Gebrak, Dukung Program Prabowo Bangun 3 Juta Rumah