Bank Jatim Perbesar Kredit ke Koperasi

Bank Jatim Perbesar Kredit ke Koperasi
Bank Jatim. Foto: Jawa Pos.Com

jpnn.com - SURABAYA – Bank Jatim menggandeng Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Jatim untuk menggenjot penyaluran kredit ke koperasi. Tahun ini ditargetkan penyaluran kredit untuk koperasi Rp 200 miliar.

Dirut Bank Jatim R. Soeroso menyatakan, di bawah jaringan dekopinwil terdapat wirausaha-wirausaha yang tersebar di seluruh Jatim. Sebagai BUMD milik pemerintah daerah, pihaknya mengembangkan program yang bisa meningkatkan pemerataan pendapatan Jatim.

’’Dengan begitu, berdampak pada pertumbuhan ekonomi regional. Pada akhirnya, bisa mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Apalagi di Jatim, UMKM maupun koperasi tumbuh subur. Itu harus menjadi kebanggaan,’’ ujarnya di sela penandatanganan nota kesepahaman dengan dekopinwil kemarin (18/5).

MoU tersebut membahas program edukasi, fasilitas, dan pembiayaan untuk koperasi di Jatim. Ke depan, Bank Jatim bersama Dekopin bakal mengembangkan program yang bisa memfasilitasi sektor mikro, kecil, dan menengah.

Dengan demikian, melalui MoU tersebut, program pemberdayaan koperasi bisa ditingkatkan. Misalnya, di sektor pertanian, para pelaku usaha bergabung dengan koperasi unit desa (KUD). Dulu hampir sebagian besar KUD terkena blacklist. Tapi, tidak semua KUD karena ada KUD yang bagus.

’’Nah, kenapa menyasar KUD? Sebab, mereka memiliki aset. Misalnya, lantai jemur, penggilingan, dan gudang yang itu masih bisa dimanfaatkan. Kalau aset itu bisa direvitalisasi, tentu dapat menggerakkan petani,’’ jelas Soeroso.

Plafon yang disediakan untuk penyaluran kredit melalui dekopinwil Rp 200 miliar. Hingga kini, plafonnya sudah mencapai Rp 160 miliar. Tapi, masih terbuka peluang untuk mendapatkan kredit yang jauh lebih besar.

 Sebab, di samping plafon tersebut, pihaknya menyalurkan dana dari Lembaga Pembiayaan Dana Bergulir (LPDB) Kementerian Koperasi dan UMKM Rp 1,4 triliun. (res)

SURABAYA – Bank Jatim menggandeng Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Jatim untuk menggenjot penyaluran kredit ke koperasi. Tahun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News