Banyak Perusahaan Australia Mengecek Akun Medsos Pelamar Kerja

Para pelamar kerja di Australia kini harus semakin berhati-hati mengunggah foto-foto ke akun media sosial seperti Facebook. Soalnya, saat ini kian banyak perusahaan yang melakukan pengecekan pelamar kerja melalui akun medsos.
Praktek mengecek profil dan kepribadian pelamar kerja yang tersedia dalam akun-akun media sosial mereka, kini menjadi hal yang lumrah.
Menurut Chris Kent dari perusahaan penyalur tenaga kerja Hays Recruitment, para pencari kerja sebaiknya mengedit profil dan penampilan online mereka yang ada selama ini.
"Persiapan untuk mencari kerja saat ini dimulai dengan memperbaiki profil online anda," katanya. "Alamat email yang terlalu kasual misalnya, sangat tidak sarankan untuk dicantumkan dalam CV."
Salah seorang mahasiswa bernama Alex mengaku kaget setelah diberitahu bahwa sejumlah rekannya tidak berhasil lolos magang ke sebuah perusahaan besar di Perth, gara-gara foto-foto mereka di Facebook.
"Di hari pertama magang kami diberitahu, banyak yang tidak lulus ikut magang karena foto-foto mereka saat minum-minum di bar yang mereka unggah ke Facebook. Dan pihak perusahaan melihatnya," kata Alex.
Menurut Prof. Paul Harrigan dari University of Western Australia, bukan hanya perusahaan swasta yang melakukan pengecekan aku medsos bagi pelamar kerja.
"Lembaga-lembaga pemerintah juga melakukan hal yang sama," katanya.
Para pelamar kerja di Australia kini harus semakin berhati-hati mengunggah foto-foto ke akun media sosial seperti Facebook. Soalnya, saat ini kian
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Delapan Orang Tewas Setelah Serangan India ke Pakistan
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM