Banyak Warga Australia Percaya Rasisme Masih Hidup, Sebagian Besar Non-Kulit Putih Pernah Merasakan Langsung

Banyak Warga Australia Percaya Rasisme Masih Hidup, Sebagian Besar Non-Kulit Putih Pernah Merasakan Langsung
Mohammad Al-Khafaji tiba di Australia sebagai pengungsi di usia 13 tahun. (Supplied: Mohammad Al-Khafaji)

Tetapi Professor Soutphommasane mengatakan perubahan harus langsung dari Pemerintah.

"Jika saja kita memiliki lebih banyak keberagaman kepemimpinan politik dalam masyarakat Australia, saya kira para pemimpin politik akan memperlakukan rasisme agak berbeda," katanya.

"Memerangi rasisme memerlukan kepemimpinan, jadi kita memerlukan pemimpin politik dan pemimpin lainnya dalam komunitas untuk mengirimkan pesan jika diskriminasi apa pun tidak bisa ditolerir.

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News


Sebagian besar warga Australia mengatakan masih banyak masalah rasisme hingga saat ini


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News