Baru Dua Minggu Jualan Sabu, Ibu Ini pun Kena Batunya
Sementara Siti mengaku baru dua pekan ikut menjual sabu. Barang bukti yang disita itu berasal dari suaminya.
Wanita ini mengaku memberikan modal kepada suaminya lantaran kesal. Sebab SB selalu meminta uang. Dia juga berharap suaminya sadar dan tidak lagi mengedarkan barang haram tersebut.
”Uang itu hasil saya nabung dari jualan sembako. Tadinya saya berharap suami saya dapat untung dan kami bisa pindah dari Lampung,” sebut dia seperti dilansir Radar Lampung (Jawa Pos Group) hari ini.
Terkait pengakuan Siti, Harto menyatakan pihaknya masih memperdalam pemeriksaan. Sebab SB merupakan pemain lama dan memang menjadi TO sejak setahun terakhir.
Terpisah, anggota Polsek Natar mengamankan Yeni Renawati (24), warga Desa Negararatu, Kecamatan Natar dan rekannya Dedek Wawan (39), warga Desa Mekarsari, Kecamatan Tanjungraya, Mesuji, Selasa (2/5). Sehari sebelumnya, polisi menangkap Agus Sumanto, suami Yeni.
Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian melalui Kapolsek Natar Kompol Eko Nugroho mengatakan, Yeni dan Dedek diamankan saat sedang mengonsumsi sabu. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti.
Eko menuturkan, kontrakan yang ditempati Agus dan Yeni kerap dijadikan lokasi pesta sabu. ”Untuk Agus, kami menyita barang bukti satu paket sabu dan ponsel,” ujarnya.(nca/cw25/c1/ais)
Siti Sopiah, 27, warga Jalan Tamin, Tanjungkarang Barat, Lampung, ditangkap polisi lantaran memodali SB, suaminya berbisnis sabu-sabu.
Redaktur & Reporter : Budi
- Begini Kronologi Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez
- Produsen Tembakau Sintetis di Apartemen Treepark Tangsel Digerebek, 3 Orang Ditangkap
- Bareskrim Bekuk 3 WNA yang Miliki Laboratorium Narkoba di Bali
- Tiga Bule Pemilik Laboratorium Narkoba di Bali Ternyata Warga Negara Rusia & Ukraina
- Ternyata, Epy Kusnandar Ditangkap saat Bersama Pria Ini
- Pengedar Narkoba Ini Pakai Modus Baru untuk Mengelabui Polisi, Begini Caranya