Basarah Harapkan Pancasila Diperkenalkan dalam Buku Bahan Pengajaran ASEAN
“Di masa depan, ketika negara-negara mengalami borderless states atau negara tanpa batas akibat kemajuan teknologi komunikasi, nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah untuk mufakat, juga keadilan sosial yang dikandung Pancasila sangat dibutuhkan agar perdamainan dunia terus terwujud,” ujar Basarah.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan ini menambahkan di antara negara-nagara ASEAN, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak dan dengan wilayah terluas mencapai 1.904.569 km2.
Dengan demikian, Basarah menganggap wajar jika Indonesia harus berada di garda terdepan dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan kepada negara-negara tetangganya yang lebih kecil agar stabilitas regional di kawasan ini terus terjaga.
Menurut Basarah, ketika Bung Karno menjabat presiden lalu menggelar Konferensi Asia Afrika di Bandung, semangat yang diusung pendiri bangsa ini sebenarnya juga menduniakan nilai-nilai Pancasila.
“Jika para pendiri bangsa dulu melakukannya lewat diplomasi tingkat tinggi, generasi sekarang melakukan hal yang sama lewat buku dan diskusi-diskusi ilmiah di bangku sekolah,” kata doktor ilmu hukum lulusan Universitas Diponegoro Semarang itu.(jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Ahmad Basarah berharap Kemendikbud memasukkan nilai-nilai Pancasila dan sejarah lahirnya ideologi bangsa Indonesia ini dalam buku bahan pengajaran ASEAN untuk pendidikan menengah yang tengah disusunnya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Fadel Muhammad Bicara Cara Memilih Pemimpin di Pilkada Serentak 2024, Mohon Dicatat!
- Terima Kunjungan Sekretariat Parlemen Korsel, Siti Fauziah Jelaskan Tugas & Wewenang MPR
- Amir Uskara Sebut PPHN Harus Memuat Target Pembangunan yang Terarah, Bukan Cuma Asumsi
- Hadiri Peluncuran Koperasi KTNM, Fadel Muhammad Sampaikan Sejumlah Harapan
- Bertemu Pimpinan MPR, Dubes Abdul Karim Ingin Indonesia Segera Buka Kedubes di Rwanda
- Yandri Susanto MPR Optimistis Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Uzbeskistan