Bayi Tiantian Lahir Empat Tahun setelah Orang Tuanya Wafat

Bayi Tiantian Lahir Empat Tahun setelah Orang Tuanya Wafat
Ilustrasi bayi. FOTO : Pixabay

jpnn.com, BEIJING - Dibutuhkan perjuangan untuk membawa Tiantian ke dunia. Bayi yang kini berusia empat bulan itu lahir empat tahun setelah dua orang tuanya tewas dalam kecelakaan mobil.

Dia lahir melalui ibu pengganti di Laos pada Desember lalu. Kisahnya baru terungkap awal pekan ini.

”Kedatangan bayi laki-laki ini ke dunia ditakdirkan dengan cara yang menyedihkan. Dia tidak memiliki orang tua,” ujar Shen Xinnan, kakek dari pihak ayah, seperti dikutip The Guardian.

Dilansir dari The Strait Times, orang tua Tiantian, yaitu Shen Jie dan Liu Xi, sudah menikah selama dua tahun. Berharap mendapat momongan, mereka memutuskan mengikuti program in vitro (IVF).

Nahas, pada 20 Maret 2013, lima hari menjelang penanaman embrio ke rahim Liu, pasangan tersebut mengalami kecelakaan dan tewas.

Shen dan Liu sama-sama anak tunggal. Kematian mereka merupakan pukulan luar biasa bagi keluarga masing-masing. Sebab, itu berarti garis keturunan keluarga terputus.

Orang tua Shen dan Liu lantas berjuang agar empat embrio yang tersimpan di Nanjing Gulou Hospital tidak dihancurkan. Mereka ingin mengambilnya.

Setelah melalui proses hukum yang panjang, baru pada September 2014 mereka diizinkan menyimpan embrio tersebut.

Dibutuhkan perjuangan untuk membawa Tiantian ke dunia. Bayi yang kini berusia empat bulan itu lahir empat tahun setelah dua orang tuanya tewas

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News