BBM Naik, Gde Sumarjaya Berharap Indonesia BIsa Tingkatkan Produksi Minyak

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih mengomentari target lifting minyak atau produksi migas yang menurun.
Menurut dia, menjaga produksi minyak begitu penting di tengah ancaman krisis energi yang sedang melanda dunia.
Hal tersebut diungkapkan Demer-panggilan Gde Sumarjaya- dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) dan juga Rapat Kerja dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Gedung DPR, Senayan pada Kamis (8/9).
“Saya tidak anti dengan asing, saya minta ke Menteri BUMN barusan, kami enggak apa-apa melakukan investasi di luar negeri asal dapat growth-nya (pertumbuhannya), sehingga itu nantinya bisa dipakai untuk menekan laju lifting atau produksi minyak supaya naik, untuk kepentingan masyarakat,” kata Demer.
Demer menyampaikan perlunya dilakukan upaya untuk meningkatkan lifting minyak, agar bisa mengolahnya menjadi bahan bakar yang dipakai untuk masyarakat luas untuk mencapai ketahanan energi.
“Yang terpenting adalah bagaimana kami bisa efisien dan efektif meningkatkan produksi minyak di dalam negeri. Sehingga akhirnya bisa berdaya dalam memproduksi BBM untuk masyarakat,” tegasnya.
Demer mengingatkan Menteri Keuangan bahwa ada persoalan lain yang penting selain infrastrutur, yakni masalah ketahanan pangan dan energi.
“Itu yang saya usulkan mudah-mudahan nanti Menteri Keuangan bisa menyepakati bahwa ada persoalan lain daripada infrastruktur yaitu persoalan, ketahanan pangan, dan pemulihan ekonomi,” ujar Politisi Senior dari Dapil Bali ini.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih mengomentari target lifting minyak atau produksi migas yang menurun.
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- PHE Catatkan Kinerja Positif, Produksi Migas Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
- Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftar Lengkapnya!
- May Day, Pertamina Turunkan Harga BBM Nonsubsidi, Berikut Daftarnya
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang