Bea Cukai Banyuwangi Turut Lepas Ekspor 1 Ton Koral ke Hong Kong
“Melalui layanan ini, eksportir dan calon eksportir akan diberikan asistensi terkait registrasi ekspor, prosedur ekspor, fasilitas atau insentif ekspor, hingga dipertemukan dengan instansi terkait serta pelaku usaha lainnya,” paparnya.
Dia menjelaskan klinik ekspor dapat dijangkau melalui layanan WhatsApp kantor Bea Cukai Banyuwangi 081133388333. Selain itu dapat diakses melalui media sosial Kantor Bea Cukai Banyuwangi. “Serta dapat langsung mengunjungi Kantor Bea Cukai Banyuwangi,” ujar Dominica.
Menurut Dominica, kolaborasi antara Bea Cukai, Pemkab Banyuwangi, dan instansi terkait lainnya berhasil memperlihatkan bukti nyata konsistensi dan kesiapan Bandara Internasional Banyuwangi untuk ekspor langsung.
Tercatat hingga tahun 2020, eksportir Banyuwangi masih harus mengirimkan barangnya ke luar negeri melalui Surabaya atau Bali.
Hal tersebut mengakibatkan biaya pengiriman yang sangat besar dan risiko penurunan kualitas barang ekspor.
“Dengan siapnya Bandara Banyuwangi untuk ekspor langsung, pelaku eksportir di Banyuwangi tidak perlu khawatir lagi akan tingginya biaya ekspor dan penurunan kualitas barang,” pungkas Dominica. (*/jpnn)
Kepala Kantor Bea Cukai Banyuwangi Dominica Roesdiati mengatakan pelepasan ekspor koral milik CV Baruna Jaya dan UD Srikandi Aquarium ini juga merupakan sinergi dengan Karantina dan Pemkab Banyuwangi.
Redaktur & Reporter : Boy
- Misi Dagang ke Maroko Disambut Baik, Catatkan Transaksi Potensial Rp 276 Miliar
- Tegas, Bea Cukai Aceh Musnahkan Jutaan Batang Rokok Ilegal
- Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun
- Begini Cara Mengajukan Keberatan ke Bea Cukai, Mohon Disimak!
- Bea Cukai Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan