Bea Cukai dan Balai Karantina Luncurkan Single Submission Mandatory dan Join Inspection

Bea Cukai dan Balai Karantina Luncurkan Single Submission Mandatory dan Join Inspection
National Logistic Ecosystem. Foto: Humas Bea Cukai

Anton mencontohkan bahwa pada sistem yang lama diperlukan tiga sampai empat hari dalam pengurusan logistik karena terdapat dua kali pengecekan yakni dari Badan Karantina dan Bea Cukai.

Adapun dengan sistem baru, cukup proses cukup satu hingga dua hari saja karena data sudah terpusat menjadi satu dan dapat diakses oleh instansi-instansi terkait, dan tentunya dapat mengurangi biaya.

Pada kesempatan terpisah, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jawa Tengah (Jateng) DIY Padmoyo Tri Wikanto, memberikan tanggapan terkait launching single submission mandatory dan join inspection Bea Cukai dengan Balai Karantina.

Hal tersebut merupakan bagian dari sistem national logistic ecosystem (NLE) yang diluncurkan Menteri Keuangan beberapa waktu lalu. Program NLE diharapkan dapat menciptakan efisiensi logistik nasional.

"Pemerintah dan pelaku bisnis logistik harus bersinergi dan berkolaborasi terus menerus agar permasalahan logistik dapat segera diperbaiki. Hal ini akan menciptakan kemudahan dan efisiensi, sehingga berimplikasi pada pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.(ikl/jpnn)

Pengelolaan sistem logistik efektif dan efisien melalui single submission system dan join inspection, dapat mengurangi biaya dan waktu.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News