Bea Cukai dan LPEI Bidik Ekspor Tenun dari Gresik
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai mengoptimalkan ekspor produk unggulan di daerah melalui sosialisasi hingga asistensi.
Bea Cukai turut hadir dalam acara peresmian Desa Devisa Tenun Gresik yang diselenggarakan oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank.
Desa Devisa merupakan program pendampingan berbasis pengembangan masyarakat atau komunitas yang digagas LPEI.
Direktur Eksekutif LPEI James Rompas mengatakan pihaknya memberi kesempatan bagi wilayah yang memiliki produk unggulan berorientasi ekspor.
James menyatakan kurang lebih 1.500 penenun tergabung dalam kelompok penenun Wedani.
Komoditi unggulan desa tersebut adalah hasil tenun dari alat asli bukan mesin yang mampu menghasilkan variasi corak.
Hasil karya pengrajin mengedepankan kearifan penduduk asli dan unsur budaya setempat.
Desa Devisa Wedani ini menambah jumlah total desa binaan LPEI hingga saat ini sebanyak 23 desa devisa.
Bea Cukai mengoptimalkan ekspor produk unggulan di daerah melalui sosialisasi hingga asistensi.
- World Public Relations Forum 2024 jadi Sarana Meningkatkan Peran Humas Global
- Bea Cukai Tanjung Priok Layani Ratusan Importir dan Eksportir Berstatus Mitra Utama
- Bea Cukai Lakukan Uji Coba Modul VHD dalam Sistem CEISA 4.0
- Cerita AO PNM dari Tanah Mataram, Tangguh jadi 'Kartini' Keluarga
- Pertamina Gandeng Perempuan Pelaku UMKM dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan
- Bea Cukai Edukasi Masyarakat Ikut Mencegah Peredaran BKC Ilegal Lewat Kegiatan Ini