Bea Cukai Dorong Pemulihan Ekonomi dengan Fasilitasi UMKM untuk Ekspor
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai kembali memberikan layanan ekspor kepada pelaku usaha di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Langlah itu dilakukan sebagai upaya meningkatkan daya saing produk lokal menuju pasar global.
“Dalam rangka pemulihan ekonomi nasional, pengembangan ekspor usaha mikro, kecil, dan menengah menjadi fokus kami," kata Kepala Subdirektorat Hubungan Masyarakat dan Penyuluhan, Hatta Wardhana dalam siaran persnya, Rabu (19/1).
Dia berharap dengan produk ekspor itu bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
Bea Cukai Tanjung Emas bersama Pemerintah Jawa Tengah dukung ekspor dengan metode pengiriman langsung ke daerah tujuan atau direct call ekspor melalui Garuda Indonesia pada Kamis (13/1).
Produk yang diekspor itu merupakan komoditas unggulan Jawa Tengah berupa perikanan dan berbagai produk UMKM.
Pengiriman melalui pesawat kargo itu menjadi solusi karena pengiriman barang sempat terkendala lantaran ditutupnya akses kapal pengangkut barang ke berbagai negara.
“Dengan adanya penerbangan langsung, tentunya dapat menjaga kualitas kesegaran produk ekspor dari hasil pertanian dan perikanan yang memerlukan kecepatan waktu," tuturnya.
Bea Cukai kembali memberikan layanan ekspor kepada pelaku usaha di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
- Pupuk Indonesia Sebut KAWFEST 2024 Gairahkan Ekonomi Kreatif Indonesia
- Bea Cukai Tindak Ribuan Botol Miras Ilegal di Medan, Nilainya Gak Main-Main
- Bea Cukai Jalankan Monitoring dan Evaluasi di Jawa Timur dan Bali
- Kinerja APBN On Track di Triwulan 1 2024, Penerimaan Bea Cukai Telah Capai Rp 69 T
- Dukung Pengembangan UMKM, Karya Nyata Fest Vol 6 Pekanbaru Cetak Rekor 30 Ribu Pengunjung
- Indonesia Punya UMKM, Modal Kuat Perekonomian untuk Hadapi Dampak Konflik Timur Tengah