Bea Cukai Gandeng Pemda Pastikan Dana Bagi Hasil Cukai Tepat Sasaran

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai secara kontinu memanfaatkan dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) di berbagai daerah agar tepat guna dan sasaran.
Hal itu dilakukan untuk menjalankan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 215/PMK.07/2021 tentang Penggunaan, Pemantauan, dan Evaluasi DBHCHT.
Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana menjelaskan, jumlah persentase alokasi DBHCHT pada 2022 berubah dari tahun sebelumnya.
Yaitu, 50 persen untuk bidang kesejahteraan masyarakat, 10 persen penegakan hukum, dan 40 persen bidang kesehatan.
“Kami harus pastikan bersama bahwa pemanfaatan DBHCHT tidak menyimpang dari ketentuan tersebut,” tegasnya.
Berkaitan dengan hal di atas, Bea Cukai Bandar Lampung menerima kunjungan dari Pemda Lampung Selatan untuk berkoordinasi pada Februari lalu.
Dalam bidang penegakan hukum, yang menjadi atensi keduanya adalah penanganan peredaran rokok linting ilegal di masyarakat.
Karena itu, telah direncanakan beberapa bentuk upaya sosialisasi, pengumpulan informasi, hingga operasi gabungan.
Bea Cukai menggandeng pemda untuk memastikan dana bagi hasil cukai tembakau tepat sasaran dan berguna bagi masyarakat
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Produksi Rokok Turun 4,2 Persen, Ini Penyebabnya
- Bea Cukai Batam Amankan Tukang Cat yang Selipkan Sabu-sabu di Sandal, Begini Kronologinya
- Suplemen Ternak Pangkalan Bun Tembus Pasar Belanda, Bea Cukai Sampaikan Komitmen Ini
- Dipimpin Irjen I Wayan Sugiri, BNN dan Bea Cukai Musnahkan Ladang Ganja 3 Hektare di Aceh
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini