Beban Ekonomi Makin Berat, Masyarakat Rela Mengantre demi Beras Gratis di Kampus UBK

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah mahasiswa Universitas Bung Karno (UBK) menunjukkan kepedulian terhadap kondisi ekonomi masyarakat sekitar kampus dengan membagikan 500 paket beras, Jumat (2/5).
“Aksi sosial ini dilakukan sebagai respons terhadap sulitnya kondisi perekonomian dan maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dirasakan oleh banyak warga,” kata Juru bicara mahasiswa UBK, Rahman.
Dikatakan dia, mahasiswa sebagai bagian dari rakyat memiliki hak untuk menyuarakan keresahan masyarakat.
Kondisi perekonomian yang semakin sulit dan maraknya PHK menyebabkan banyak masyarakat rentan miskin.
“Mereka bertahan hidup dari sisa tabungan bahkan juga tidak punya apa-apa. Banyak yang ngeluh apa-apa serba mahal. Banyak yang di-PHK. Banyak yang tadinya ekonomi cukup berada sekarang sudah masuk golongan bawah,” ungkap Rahman.
Dia menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam membantu masyarakat dan meringankan beban ekonomi rakyat kecil.
Di mana hal itu sesuai dengan Tri Darma Perguruan Tinggi: pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat.
Menurut Rahman, melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, mahasiswa dapat berinteraksi langsung dengan warga, menjalin silaturahmi, dan memahami lebih dekat permasalahan yang dihadapi masyarakat sekitar kampus.
Sekelompok mahasiswa UBK menunjukkan kepedulian terhadap kondisi ekonomi masyarakat sekitar kampus dengan membagikan 500 paket beras, Jumat (2/5)
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan
- Tarif Trans Semarang Rp 0, Pelajar dan Mahasiswa Tinggal Naik
- Mahasiswa Asal Inhu Tewas Kecelakaan Tunggal di Pekanbaru, Motor Hilang
- 959 Unit Begawan Apartemen Milik PPRO Ludes Terjual
- Resah Lihat Kondisi Ekonomi, Mahasiswa UKI Bagikan Beras untuk Membantu Warga
- Untar Residence Hadirkan Hunian Modern dan Inklusif untuk Mahasiswa Global