Begal Sadis Beraksi dengan Parang, Mbak Pipin Luka Serius
jpnn.com, TEGAL - Pipin Rima Intisari (37) menderita luka cukup parah di tangannya setelah ditebas oleh penjambret menggunakan senjata tajam di Jalan Martoyo, Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin (1/10).
Karyawati SPBU Kramat itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Siaga untuk dirawat.
Selain itu, dia juga kehilangan uang tunai sebanyak Rp 10 juta dan dua handphone.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, penjambretan itu bermula ketika Pipin berboncengan dengan temannya, Janus Nur Tandya Asmara (52), menggunakan sepeda motor Honda Vario.
Saat itu mereka berangkat dari SPBU Kramat menuju Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk menebus delivery order (DO) di PT Pertamina (persero).
Saat tiba di lokasi kejadian, korban berhenti karena traffic light menyala merah.
Tiba-tiba dua orang yang berboncengan menggunakan sepeda motor berhenti di belakang korban.
Salah satu pelaku turun dan langsung mendatangi korban. Dia juga menodongkan parang.
Pipin Rima Intisari (37) menderita luka cukup parah di tangannya setelah ditebas oleh penjambret menggunakan senjata tajam di Jalan Martoyo, Kota Tegal
- Primus Dijambret di Palembang, Begini Kronologinya
- Anies Janji Perbaiki Tata Niaga Pangan Demi Kesejahteraan Petani, Gus Imin Berantas Mafia Pupuk
- Anies Akan Sejahterakan Petani dan Jaga Stabilitas Harga Pangan
- Inilah Tampang Eksekutor Pembunuhan Arif Sriyono di Karawang yang Dibayar Istri Korban
- Ibu Rumah Tangga Pamer ke Ganjar: Anak Saya Lulusan SMKN Jateng, Sekarang jadi Tentara, Pak
- Tak Bisa Nonton Debat Cawapres, Kaesang Dukung Gibran dengan Doa