Begini Akhir Kasus Pemalakan Konten Kreator Terkenal di Bandara SSK II Pekanbaru

Begini Akhir Kasus Pemalakan Konten Kreator Terkenal di Bandara SSK II Pekanbaru
Sopir taksi berinisial SR (baju coklat) bersalaman dengan Bram Aditya ( kaos hitam) dimediasi oleh Iptu Dodi Vivino sepakat berdamai. Foto: Dokumentasi Polsek Bukit Raya.

jpnn.com, PEKANBARU - Kasus pemalakan yang dialami seorang konten kreator terkenal bernama Bram Aditya saat berkunjung ke Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, akhirnya berujung damai.

Pelaku pemalakan yang merupakan sopir taksi di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru meminta maaf dan berdamai dengan korban.

Setelah video Bram yang mengunggah pemalakan yang dialaminya di akunnya @bramadity di Instagram, aparat kepolisian dari Polsek Bukit Raya langsung melakukan pendalaman.

Setelah melakukan serangkaian klarifikasi dari kejadian dalam video viral tersebut, kemudian seorang pria berinisial SR dibawa ke Polsek Bukit Raya.

SR merupakan lelaki yang bertanggungjawab ada di dalam video tersebut saat Bram dimintai uang puluhan orang di Bandara SSK II Pekanbaru.

Setelah diklarifikasi dan dimediasi Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya Iptu Dodi Vivino, akhirnya Bram sepakat berdamai dengan SR dengan syarat tidak ada pemalakan lagi di Bandara SSK II Pekanbaru.

“Alhamdulillah sudah berdamai. SR meminta maaf kepada Bram Aditiya dan kawan-kawan atas peristiwa yang terjadi di Bandara Sultan Syarif Kasim II," kata Iptu Dodi Vivino, Sabtu (6/8).

Selain meminta maaf, SR juga membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya tersebut.

Konten kreator terkenal bernama Bram Aditya dipalak sejumlah sopir taksi di Bandara SSK II Pekanbaru. Begini akhir dari kasus pemalakan tersebut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News