Begini Cara Moeldoko Semangati Para Petani di Indramayu
Rabu, 22 November 2017 – 19:45 WIB
Peraih bintang Adhi Makayasa 1981 itu juga memaparkan proses pertanian yang baik.
Mulai pembenihan, pemupukan, pemberantasan hama, dan aspek teknologi.
“Dengan teknologi, kita bertani dengan kepastian, bukan semoga,” kata Moeldoko.
Moeldoko menambahkan, penerapan tekonologi membuat petani binaannya di sejumlah daerah bisa memanen sedikitnya sembilan ton per hektare.
Para petani itu menggunakan benih M70D dan M400 yang merupakan hasil teknologi Moeldoko.
Dua varietas itu memiliki keunggulan dibanding yang lainnya. Padi M70D bisa dipanen hanya dalam waktu 70 hari.
Sementara itu, M400 memiliki 400 bulir padi per tangkai.
“Di Malang 9,2 ton, Jember 9,3 ton, dan Jombang 9,5 ton,” kata Moeldoko.
Ketua Umum HKTI Moeldoko turun langsung untuk menyemangati para petani Desa Nunuk, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu, Rabu (22/11).
BERITA TERKAIT
- Petani Sawit Plasma Antusias Kembangkan Ternak Sapi Pola Siska
- Ketua Dewan Pembina Jadi Presiden RI, HKTI Optimistis Petani Jadi Lebih Sejahtera
- Ikhtiar Petani Indramayu Dukung Upaya Pemerintah Stabilkan Pasokan & Harga Bawang Merah
- Petani di Jateng Terima 10 Ribu Alsintan, Nana Sudjana Optimistis Produksi Pangan Meningkat
- Moeldoko Beber Penyebab Motor Listrik Kurang Diminati Meski Diguyur Insentif
- Moeldoko Targetkan PEVS 2024 Bidik Transaksi Rp 400 Miliar, Ini Masih Rendah